Maling Kotak Amal Bonyok Dihajar Massa, Motor Habis Dibakar

Maling Kotak Amal Bonyok Dihajar Massa, Motor Habis Dibakar

Rabu, 15 Mei 2019, Mei 15, 2019
Kapolres Pati AKBP Jon Wesly Arianto.


PUCAKWANGI – Sebuah sepeda motor Shogun dibakar warga, tidak hanya itu pemilik kendaraan Abdillah Falah warga Kabupaten Tuban juga menjadi bulan-bulanan massa yang murka. Pasalnya, Abdillah diduga melakukan aksi pembobolan kotak amal di Masjid An Nur.
                                           
Dari data yang berhasil dihimpun, peristiwa tersebut terjadi di Masjid An Nur turut Dukuh Wetihan, Desa Mojoagung, Kecamatan Pucakwangi, Pati, Selasa (14/5) sekitar jam 09.00 WIB.

Saat dikonfirmasi awak media pada Rabu (15/5) siang, Kapolres Pati AKBP Jon Wesly Arianto menyerahkannya ke Kapolsek Pucakwangi, AKP Sumadi.

“Oh aksi pembakaran itu ya, langsung aja ke Kapolsek aja kalau kasus yang itu oke,” tutur Kapolres.

Sementara itu, Kapolsek Pucakwangi, AKP Sumadi menjelaskan, saat itu Falah, terduga pelaku pencurian tersebut masuk ke dalam masjid yang dalam keadaan sepi dengan dalih hendak salat Dhuha.

Namun, warga sekitar yang saat itu berada di warung sekitar masjid, curiga dengan gerak-gerik terduga pelaku. Tak lama, mereka pun menuju masjid dan memeriksanya, tetapi orang yang dicurigai tidak ada, beserta sejumlah uang tunai yang berada di dalam kotak amal.

“Saat diperiksa warga, ternyata kotak amal yang berada di dalam masjid sudah dalam keadaan rusak, seperti dibongkar paksa dan uang yang ada di dalamnya pun hilang,” bebernya.

Tak berhenti sampai di situ, massa yang resah tersebut kemudian mencari pelaku dan melakukan pengejaran.

“Akhirnya terduga pelaku berhasil diberhentikan warga sekitar 500 meter dari lokasi kejadian,” paparnya.

Mereka sampat menanyai terduga ihwal hilangnya isi di dalam kotak amal. Belum sempat memberikan keterangan, sejumlah warga sudah berdatangan dan langsung melakukan aksi massa. Bahkan, sepeda motor Shogun milik korban juga sempat dibakar oleh warga yang geram.

“Kami segera menuju ke lokasi kejadian untuk menenangkan massa dan mengamankan terduga, sebelum mengalami luka yang serius. Hanya saja untuk sepeda motornya memang tidak bisa kami selamatkan,” sebutnya.

Ditambahkan, saat ini kasus yang menggegerkan warga Pucakwangi khususnya, sedang dalam proses penyelidikan. Terduga pelaku yang mengaku berasal dari Tuban itu pun juga telah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. (*)

TerPopuler