KOTA – Tim manajemen dan pelatih akhirnya mengambil
keputusan berat, terkait rasionalisasi skuad Laskar Saridin musim ini. Pada
laga Safari Ramadan melawan Persikober akhir pekan lalu (2/6), tim pelatih
akhirnya mengumumkan pemecatan terhadap dua pemain dan asisten pelatih.
Dua pemain itu Vendy Sukma Jaya (Klaten) yang
berposisi striker dan playmaker, Diky Wicaksana (Semarang). Selain pemain,
asisten pelatih Dwi Ariyanto juga diputus kontraknya dengan berbagai
pertimbangan matang dari manajemen. Diputusnya kontrak mereka secara
profesional oleh manajemen.
Papar Pelatih Kepala, Gatot Barnowo usai laga
melawan Persikober yang merupakan wadah bermain pemain-pemain bola profesional
asal Kabupaten Pati. ”Dengan mempertimbangan kebutuhan tim, utamanya perubahan
regulasi yang mengijinkan pemain senior, maka diadakan rasionalisasi skuad.
Padahal saat ini ada 24 pemain tentu butuh logistik tim yang besar. Maka harus
ada rasionalisasi skuad.”
Pemecatan tersebut, menjadi waktu yang tepat. Sebab
untuk pemain masih ada waktu yang cukup untuk mencari klub baru. Mbah Gatot
melanjutkan, ”Kami pun menghubungkan pemain dengan klub lain yang kompetitif
untuk kelanjutan karir mereka yang diputus kontraknya.”
Sementara itu, untuk posisi asisten pelatih belum
diputuskan akan diisi siapa. Begitu pula dengan pemain senior yang akan
direkrut. “Kami tidak terburu-buru. Kami cari yang benar-benar siap dan
berkontribusi besar untuk tim. Bidikan dan komunikasi tentu ada. Tapi nanti lah
setelah lebaran,” tegasnya.
Diketahui, pada pertandingan melawan Persikober,
Ikris Yahmin dan kawan-kawan berhasil menang tipis dengan skor 1 – 0. Mereka
berhasil memecundangi sekumpulan pemain-pemain profesional macam Joko Ribowo
(PSIS), Rudi Widodo (PSS Sleman), Wawan Febrianto (PS TIRA) dan beberapa
legenda Persipa seperti Haryanto Sarmento serta Satrio Husodo. (*)