HABIS : Gudang jerami milik korban Suwarno habis diamuk si jago merah. |
PUCAKWANGI – Sisa pembakaran sampah disinyalir
menyebabkan kebakaran gudang penyimpanan jerami (Gadangan) turut Desa Jetak,
Kecamatan Pucakwangi, Pati, Selasa (30/7) pagi.
Tercatat, sebanyak empat armada pemadam kebakaran
(Damkar) dikerahkan untuk menjinakkan api yang mengamuk di bangunan yang
memiliki luas 3 x 5 m. Ihwal tersebut diungkapkan Kapolres Pati AKBP Jon Wesly
Arianto melalui AKP Sumadi.
Diperkirakan akibat kebakaran yang meratakan
bangunan semi permanen ini, pemilik bangunan Suwarno asal Desa Jetak RT 05/RW
01, Kecamatan Pucakwangi, Pati, mengalami total kerugian materi sebesar 8 juta
rupiah.
“Kebakaran gadangan berasal dari sampah yang
dibakar di pinggir jalan dekat dengan tempat kejadian perkara (TKP). Adapun bangunan
yang terbakar gadangan dengan kerugian Rp 6 juta. Sementara dapuran pring (tanaman
bambu) kerugian Rp 2 juta,” sebutnya.
Peristiwa ini kali pertama diketahui Suwarno yang
saat itu mengangkut jerami dari sawahnya untuk disimpan di gadangan. Jelas
Kapolsek, “Saat tiba di lokasi, dia melihat gudang penyimpanan jerami telah
nampak kepulan asap. Itu terjadi pada jam 09.00 WIB.”
Suwarno pun bergegas menuju lokasi dan memastikan
apa yang dilihatnya. Benar saja, bangunan semi permanen miliknya itu tengah
diamuk si jago merah.
“Ada empat armada damkar yang menjinakkan api. Api
dapat dipadamkan sepenuhnya pada jam 10.05 WIB,” ungkapnya. [Fadil]