Pengerjaan Pasar Puri Standar SNI Capai 75 Persen

Pengerjaan Pasar Puri Standar SNI Capai 75 Persen

Kamis, 26 September 2019, September 26, 2019

KOTA – Proses pengerjaan pasar rakyat terbesar di Bumi Mina Tani yakni Pasar Puri dengan Standar Nasional Indonesia (SNI) telah mencapai 75 persen. Uniknya, fasilitas seperti  Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) pun turut dibangun.

Diketahui, pengerjaannya sendiri menelan anggaran hingga Rp 1,6 miliar. Pembenahan itu sendiri dilakukan supaya tampilan pasar rakyat terbesar di Pati ini, semakin nyaman digunakan oleh masyarakat, kaitannya dengan proses niaga.

Selain Lab IPAL, sejumlah fasilitas pelengkap pasar dengan standar SNI ini di antaranya penambahan los, gudang penyimpanan alat kebersihan, gerobak sampah, serta motor pengangkut sampah.

“Jadi untuk Pasar SNI memang harus ada hasil uji limbah pasar secara berkala. Maka dari itu nantinya juga akan dilengkapi dengan lab,” terang Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin), Riyoso  melalui Kasi Pengembangan dan Pemeliharaan, Widyotomo Kusdianto.

Memang kaitannya proyek renovasi ini, pihaknya berkomitmen menjadikan Pasar Puri sebagai pasar berstandar SNI. Sehingga, sarana dan prasana penunjang juga sangat diperhatikan.

Proses pengerjaannya sendiri saat ini diakuinya telah mencapai 75 persen. Yakni tinggal proses finishing seperti pemasangan keramik, kusen maupun penyempurnaan lainnya. Diperkirakan pada akhir Oktober mendatang, pengerjaan Pasar Puri nantinya bisa dirampungkan. Lanjutnya, “Rencananya nanti akan digunakan untuk los sembako, bubut ayam, gudang dan lab.”

Hanya saja untuk para pedagang, dikatakannya bakal mulai dimasukkan ke tempat yang baru pada awal Januari mendatang. Saat ini pedagang yang terdampak, tengah menempati lapak darurat yang telah disiapkan. [Fadil]

TerPopuler