 |
| Foto, Noto Subiyanto dan atlet foto bareng usai memberikan hadiah di GOR Pati, Minggu, 29/9/19 |
Kota-Setelah berjuang atas perlawanan sengit dari atlet Tenis Meja asal Pekalongan pada babak final, Putri Deni Wulan akhirnya meraih juara 1 Tenis Meja Pati Open 2019 yang berlangsung di Gedung Olah Raga (GOR) Pati, Minggu 29/9/19.
Turnamen yang diikuti 414 atlet yang bernaung dalam 50 Club ini berhasil menelurkan atlet muda berbakat dari Pati, hal ini terbukti bahwa atlet dari Pati menyabet gelar juara satu single putra dan putri.
Menurut Noto Subiyanto, Ketua Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Cabang Pati mengemukakan, atlet Pati mempunyai potensi besar untuk berkembang dalam kancah nasional maupun internasional. Untuk itu perlu adanya pembinaan yang rutin serta selalu mengikuti turnamen.
"Supaya atlet dari Pati dabat berkibar di skala nasional maupun internasional harus dilakukan pembinaan secara rutin dan sering mengikuti kompetisi," ungkap Noto.
Lanjut, Dia, dengan pembinaan sejak mulai anak-anak yang baik tentunya atlet Pati mampu raih prestasi dan membawa harum nama daerah.
"Memang pembinaan atlet pada usia muda perlu dilakukan, hal tersebut sangatlah berdampak atas prestasi atlet itu sendiri, dengan prestasi yang baik tentu saja mengangkat nama harum daerahnya," tambah Noto.
Noto juga berharap agar pelaksanaan kompetisi ini setiap tahunya dapat digelar, sehingga dapat muncul kembali atlet yang lebih berbakat.
"Mudah-mudahan di Tahun yang akan datang banyak bermunculan Atlet-atlet tenis meja muda yang lebih banyak. Agar dapat membanggakan,"pungkasnya. (kj"")