![]() |
NAFKAH : Aris M Daryoto warga Desa Wedusan RT 08/RW 04, Kecamatan Dukuhseti, saat ditemukan meninggal di kabin kendarannya. |
TRANGKIL – Seorang sopir truk tebu asal Desa
Wedusan, Kecamatan Dukuhseti, Pati, ditemukan dalam kabin kendaraannya dalam
keadaan sudah tak bernyawa, Jumat (6/9) tengah malam.
Diduga korban meninggal dunia akibat serangan
jantung mendadak, mengingat korban yang bernama Aris M Daryoto (55) itu, selama
ini memiliki riwayat penyakit jantung. Saat ditemukan korban dalam posisi duduk
di kabin kendaraannya yang terparkir di pangkalan tebu (emplasment -red) PG
Trangkil Kajar.
Pihak kepolisian sektor Wedarijaksa pun segera
melangsungkan prosedur kepolisian, termasuk mengevakuasi korban yang diketahui
beralamat Desa Wedusan RT 08/RW 04 tersebut menuju Puskesmas Trangkil, selepas
mendapatkan informasi dari warga.
“Berdasarkan hasil pemeriksaan tenaga kesehatan
Puskesmas Trangkil, tidak ada tanda adanya kekerasan pada tubuh korban.
Kematian korban sendiri disebabkan penyakit jantung, diperkuat dengan riwayat
medisnya,” terang personel kepolisian resor Pati, “Selain itu, diperkirakan korban
sudah meninggal dunia sekitar 3 jam, sebelum ditemukan oleh warga.”
Menurut keterangan sejumlah saksi di sekitar tempat
kejadian perkara (TKP), korban sebelumnya datang dengan mengemudikan truk
berplat BE 9695 DP ke pangkalan tebu PG Trangkil turut Desa Kajar, Kecamatan
Trangkil, Pati pada pukul 13.00 WIB untuk setor muatan tebu.
Pada pukul 21.30 WIB, korban menunggu untuk bongkar
muatan di PG Trangkil Gelombang I. Lantaran banyaknya antrian, korban tetap
menunggu di dalam truknya untuk mendapatkan giliran pada gelombang II.
Ketika tiba gilirannya, tepatnya pada jam 23.30 WIB,
truk korban tak kunjung berjalan ke PG Trangkil. Mandor PG Trangkil yang
berjaga pun menyambangi kendaraan korban. Dikira tertidur, pihak PG Trangkil
tersebut mencoba membangunkannya, sayangnyanya sia-sia. Setelah dicek, ternyata
korban sudah tidak bernapas. [Fadil]